Efek Kekurangan dan Kelebihan Nitrogen pada Tanaman

Efek Kekurangan Nitrogen

Kekurangan nitrogen ditandai memudarnya warna hijau daun. Karena unsur N adalah unsur yang mobile(mudah berpindah), tanda pertama kekurangannya muncul pada pudarnya warna daun yang sudah tua. Jika kekurangan nitrogen ini terus berlanjut, warna daun akan berubah menjadi kuning dan akhirnya layu.

Kekurangan nitrogen mengakibatkan tanaman stres dan pertumbuhannya terhambat. Stresnya tanaman membuat tanaman terpaksa berbunga, padahal umurnya masih belum waktunya. Jika menghasilkan buah atau benih pun, biasanya buahnya jelek dan benihnya tidak dapat berkecambah. Dan selanjutnya mengakibatkan siklus masa hidup tanaman lebih singkat, tanaman mati lebih cepat.

Reaksi tanaman jika kekurangan unsur hara N pada pupuk sangat cepat. Tetapi jika pupuk N diberikan pada tanaman yang terkena kekurangan N, tanaman juga akan sembuh dengan cepat. Maka dari itu efek kekurangan N biasanya bersifat sementara. Misal saat tanaman terlihat gejala kekurangan N, kita dapat memberikannya pupuk KNO3 atau calcinit. Daun yang awalnya kuning karena kekurangan N biasanya dalam 1-2 hari mulai menghijau kembali Tingkat kecepatan penyembuhan tergantung parahnya tanaman kekurangan unsur N

Sekilas kekurangan nitrogen terlihat seperti kekurangan sulfur. Gejala kekurangan nitrogen dan sulfur sama-sama ditandai menguningnya daun hijau. Bedanya gejala awal kekurangan nitrogen ditandai menguningnya daun tua, sedangkan kekurangan sulfur menguningnya seluruh daun tanaman.

Kelebihan Unsur Nitrogen

Cukup banyak bahaya jika nitrogen berlebihan dalam pemberian pupuk bagi tanaman. Terlebih lagi khususnya tanaman buah. Kelebihan nitrogen akan menghasilkan daun yang lebat dan warna hijau yang gelap. Tanaman dengan kondisi seperti itu sangat rentan terkena penyakit, mudah terkena serangan serangga, dan sangat sensitif perubahan kondisi lingkungan.

Kelebihan nitrogen tidak hanya menghambat pembentukan bunga dan buah, tetapi juga menurunkan kualitas buah. Kemungkinan kecil untuk memperbaiki buah yang rusak karena kelebihan nitrogen. Maka dari itu dampak kelebihan nitrogen lebih permanen ketimbang efek dari kekurangan nitrogen.