Hidroponik kelihatannya menyenangkan jika ditekuni sebagai hobi. Bayangkan saja dengan lahan terbatas kita bisa panen sayuran sendiri dari rumah sendiri.
Mungkin dalam bayangan anda menanam secara hidroponik itu hanya menyemai dan tumbuh kemudian tunggu hingga panen. Padahal tidak sesimpel itu.
Menanam secara hidroponik juga sama seperti menanam tanaman pada umumnya. Kita akan bermasalah dengan hama, penyakit di tanaman, benih yang tidak tumbuh, dan lain-lain.
Terlebih lagi bertanam secara hidroponik memiliki beberapa kekurangan dibanding menanam secara biasa.
Memang berhidroponik aslinya sangat mahal. Jika anda salah set up, maka akan banyak biaya yang terbuang sia-sia.
Maka dari itu sebelum anda buat sistem yang lebih besar, sebaiknya mulai dari yang murah dulu. Seperti wick aerator atau sistem NFT dengan satu pipa paralon.
Kalau sudah merasa cukup ahli, anda dapat naik tingkat ke sistem yang lebih besar. Saran saya jika membuat atau memesan sistem hidroponik, buat atau pesan sistem hidroponik yang pasti-pasti saja keberhasilannya yang dipakai banyak orang
Jangan buat sistem untuk coba-coba jika biaya anda terbatas. Kecuali jika anda memang untuk penelitian atau uang anda masih cukup untuk menutupi rasa penasaran anda.
Otomatis tanaman tidak mendapatkan air selama listrik mati. Kalau terjadi pada malam hari mungkin tidak terasa efeknya. Tetapi jika terjadi pada siang hari, tanaman bisa mati kekeringan dalam hitungan jam.
Solusinya beli genset supaya masih ada listrik untuk keadaan darurat. Jika daerah sering mati listrik, gunakan sistem yang cocok untuk daerah sering mati listrik. Sistem yang dapat dipilih bisa berupa sistem pasang surut, dutch bucket, fertigasi, atau rakit apung
Jika anda sudah terlanjur menggunakan NFT, coba perbesar ukuran rockwool atau media supaya banyak meng-handle air sehingga tidak cepat kering. Atau bisa menggunakan reducer sehingga masih ada genangan jika anda menggunakan pipa paralon.
Biasanya yang paling banyak diserang adalah tanaman keluarga sawi-sawian seperti sawi, kubis, brokoli, dan teman-temannya
Solusinya ya pakai pestisida. Tapi usahakan gunakan pestisida organik. Pestisida organik tidak cocok untuk penanganan terjadi serangan. Pestisida organik hanya cocok untuk pencegahan
Anda bisa cari di google dengan keyword "jual pestisida organik". Tentu akan banyak merk yang akan anda temui, tetapi jika banyak testimoninya berarti produk itu bagus.
Solusi lain anda harus siaga jika ada tamu yang tidak diundang masuk ke kebun anda. Jika menemukan ulat atau daun yang rusak kena hama, sebaiknya langsung bunuh dan bakar.
Akhirnya larutan nutrisi menjadi encer, dan kadang terbuang sia-sia karena meluap terisi air hujan
Solusinya ya pasang atap plastik atau UV supaya sistem anda aman dari air hujan. Atau anda bisa memasang dua keran pada pipa aliran balik menuju tandon
Sistem memasang dua keran ini kerap digunakan pada kebun besar tanpa atap seperti milik Pak Kunto di Jakarta, dan Pak Venta di Surabaya.
Barang-barang tersebut tentu jarang dijumpai pada toko pertanian biasa. Biasanya barang-barang tersebut lebih sering dijual secara online
Solusinya bergabunglah pada grup hidroponik di daerah anda. Biasanya di sana tersedia informasi penjual yang dekat daerah anda
Hambatan dalam berhidroponik tentu menjadi kekurangan hidroponik dan penurun semangat kita dalam berkebun. Tetapi jika kita menyikapinya sebagai tantangan, justru ketika kita berhasil melewati tantangan tersebut, kita akan menjumpai rumah kita menjadi kebun sayur yang indah untuk menyegarkan suasana dan menyehatkan kita.
Mungkin dalam bayangan anda menanam secara hidroponik itu hanya menyemai dan tumbuh kemudian tunggu hingga panen. Padahal tidak sesimpel itu.
Menanam secara hidroponik juga sama seperti menanam tanaman pada umumnya. Kita akan bermasalah dengan hama, penyakit di tanaman, benih yang tidak tumbuh, dan lain-lain.
Terlebih lagi bertanam secara hidroponik memiliki beberapa kekurangan dibanding menanam secara biasa.
Mahal
Biasanya menanam hidroponik identik dengan menanam di atas pipa paralon atau talang. Lalu disusun pada meja-meja sebagai dudukan pipa atau talang. Dan kemudian diberi atap atau jaring peneduh.Memang berhidroponik aslinya sangat mahal. Jika anda salah set up, maka akan banyak biaya yang terbuang sia-sia.
Maka dari itu sebelum anda buat sistem yang lebih besar, sebaiknya mulai dari yang murah dulu. Seperti wick aerator atau sistem NFT dengan satu pipa paralon.
Kalau sudah merasa cukup ahli, anda dapat naik tingkat ke sistem yang lebih besar. Saran saya jika membuat atau memesan sistem hidroponik, buat atau pesan sistem hidroponik yang pasti-pasti saja keberhasilannya yang dipakai banyak orang
Jangan buat sistem untuk coba-coba jika biaya anda terbatas. Kecuali jika anda memang untuk penelitian atau uang anda masih cukup untuk menutupi rasa penasaran anda.
Pemadaman Listrik
Salah satu kelemahan terbesar di hidroponik adalah sangat tergantung dengan listrik. Sebenarnya penggunaan listrik merupakan kelebihan yang ditonjolkan pada hidroponik karena menghemat tenaga kita. Tetapi sekaligus menjadi kelemahan karena jika listrik mati maka sirkulasi pengairan juga berhenti.Otomatis tanaman tidak mendapatkan air selama listrik mati. Kalau terjadi pada malam hari mungkin tidak terasa efeknya. Tetapi jika terjadi pada siang hari, tanaman bisa mati kekeringan dalam hitungan jam.
Solusinya beli genset supaya masih ada listrik untuk keadaan darurat. Jika daerah sering mati listrik, gunakan sistem yang cocok untuk daerah sering mati listrik. Sistem yang dapat dipilih bisa berupa sistem pasang surut, dutch bucket, fertigasi, atau rakit apung
Jika anda sudah terlanjur menggunakan NFT, coba perbesar ukuran rockwool atau media supaya banyak meng-handle air sehingga tidak cepat kering. Atau bisa menggunakan reducer sehingga masih ada genangan jika anda menggunakan pipa paralon.
Hama
Jika tanaman anda ingin aman dari hama, maka bangunlah greenhouse. Tetapi biaya pembuatan greenhouse sangat besar, greenhouse bambu saja butuh biaya 60 ribu rupiah per meter. Jika kebun anda cuma sehalaman rumah ya tentu tidak sebanding uang yang dikeluarkan.Biasanya yang paling banyak diserang adalah tanaman keluarga sawi-sawian seperti sawi, kubis, brokoli, dan teman-temannya
Solusinya ya pakai pestisida. Tapi usahakan gunakan pestisida organik. Pestisida organik tidak cocok untuk penanganan terjadi serangan. Pestisida organik hanya cocok untuk pencegahan
Anda bisa cari di google dengan keyword "jual pestisida organik". Tentu akan banyak merk yang akan anda temui, tetapi jika banyak testimoninya berarti produk itu bagus.
Solusi lain anda harus siaga jika ada tamu yang tidak diundang masuk ke kebun anda. Jika menemukan ulat atau daun yang rusak kena hama, sebaiknya langsung bunuh dan bakar.
Hujan
Hujan ini tentu yang salah satu hal yang merepotkan selain mati listrik. Selain hujan dapat merusak daun, hujan juga menyebabkan larutan nutrisi kita jadi tercampur dengan air hujan.Akhirnya larutan nutrisi menjadi encer, dan kadang terbuang sia-sia karena meluap terisi air hujan
Solusinya ya pasang atap plastik atau UV supaya sistem anda aman dari air hujan. Atau anda bisa memasang dua keran pada pipa aliran balik menuju tandon
Sistem memasang dua keran ini kerap digunakan pada kebun besar tanpa atap seperti milik Pak Kunto di Jakarta, dan Pak Venta di Surabaya.
Sarana dan Pra Sarana Terbatas
Hidroponik memerlukan sarana dan prasarana khusus yang beda dengan sara berkebun pada umumnya. Hidroponik memerlukan alat pH meter, EC meter, rockwool, ab mix, net pot, selang fertigasi, dan lain-lainBarang-barang tersebut tentu jarang dijumpai pada toko pertanian biasa. Biasanya barang-barang tersebut lebih sering dijual secara online
Solusinya bergabunglah pada grup hidroponik di daerah anda. Biasanya di sana tersedia informasi penjual yang dekat daerah anda
Hambatan dalam berhidroponik tentu menjadi kekurangan hidroponik dan penurun semangat kita dalam berkebun. Tetapi jika kita menyikapinya sebagai tantangan, justru ketika kita berhasil melewati tantangan tersebut, kita akan menjumpai rumah kita menjadi kebun sayur yang indah untuk menyegarkan suasana dan menyehatkan kita.
Terimakasih informasinya Jelly Gamat Walatra G Sea
BalasHapusWalatra Gamat Emas Kapsul
BalasHapus