Selain untuk irigasi, hidroponik menggunakan air untuk media tempat tumbuhnya. Maka dari itu kondisi air yang digunakan akan sangat berpengaruh terhadap hasil dari tanaman hidroponik. Sebagus apapun pupuk yang digunakan, sehebat apapun sistem hidroponik yang digunakan, jika airnya jelek hasil tanamannya pasti jelek. Maka dari itu menggunakan sumber air yang sehat adalah kunci awal sukses dalam berhidroponik.
Air adalah sumber dari kehidupan. Sebelum itu coba anda ajukan pertanyaan pada anda sendiri untuk mengetahui air anda layak digunakan atau tidak
Jika anda menggunakan air dalam jumlah besar, lebih baik supaya lebih pasti, coba bawa sampel air anda 1,5 liter botol aqua kemudian anda bawa ke PDAM daerah anda atau Sucofindo. Biasanya nunggu 1 bulan dan kisaran biayanya mungkin 100.000-an.
Biasanya zat terlarut yang dikandung dalam air kebanyakan mayoritas adalah kalsium dan magnesium. Mengingat sumber air biasanya dari dalam tanah, tanah mengandung cukup banyak kapur (kalsium/magnesium). Dan biasanya pH nya di atas 7 (sekitar 7,2-8). Jika anda memiliki TDS meter, air yang bernilai TDS dibawah 400 ppm masih aman anda gunakan. Mengingat gejala jika kelebihan kalsium dan magnesium tidak terlalu signifikan.
Tetapi jika pH air anda dibawah 7 tetapi TDS diatas 300 ppm, sebaiknya jangan anda gunakan air tersebut. Karena pasti bukan kalsium atau magnesium yang dominan pada TDS air tersebut, mengingat kalsium dan magnesium bersifat alkali
Air adalah sumber dari kehidupan. Sebelum itu coba anda ajukan pertanyaan pada anda sendiri untuk mengetahui air anda layak digunakan atau tidak
Layakkah Air yang Anda Gunakan untuk Diminum?
Air yang diberikan untuk tanaman harus air sehat, karena ini menyangkut kesehatan anda jika anda mengkonsumsi tanaman yang anda tanam. Maka dari itu, jika air yang anda gunakan layak untuk diminum berarti layak juga untuk berhidroponik. Artinya air harus bersih, tidak berbau, tidak berwarna, dan tidak berasa dan bebas penyakit.Darimana Sumber Air Anda Berasal?
Air Sumur
Biasanya air sumur itu air yang bagus karena sudah terfirlter oleh lapisan tanah. Tetapi tidak semua air sumur dapat digunakan, karena ada yang salinitasnya terlalu tinggi, tercemar logam berat dalam tanah, dan bisa saja mengandung bibit penyakit. Yang terpenting selama air anda layak minum tidak masalah digunakan.Jika anda menggunakan air dalam jumlah besar, lebih baik supaya lebih pasti, coba bawa sampel air anda 1,5 liter botol aqua kemudian anda bawa ke PDAM daerah anda atau Sucofindo. Biasanya nunggu 1 bulan dan kisaran biayanya mungkin 100.000-an.
Air PDAM
Air pdam adalah air yang cukup bagus digunakan untuk berhidroponik. Sebelum digunakan sebaiknya anda diamkan dulu semalam agar klorin kaporit dapat menguap.Berapa TDS dan pH Awal Air Tersebut?
pH
pH adalah tingkat keasaman. Semakin kecil angkanya semakin asam sifatnya. Semakin besar angkanya semakin alkali sifatnya. Jika anda memiliki pH meter, usahakan pH air anda netral sekitar 7.TDS (Total Zat Terlarut dalam Air)
TDS adalah Total Dissolved Solution artinya zat terlarut total dalam air.Air biasanya mengandung zat-zat yang terlarut. Zat-zat terlarut ini sehat jika dibawah ambang maksimal.Biasanya zat terlarut yang dikandung dalam air kebanyakan mayoritas adalah kalsium dan magnesium. Mengingat sumber air biasanya dari dalam tanah, tanah mengandung cukup banyak kapur (kalsium/magnesium). Dan biasanya pH nya di atas 7 (sekitar 7,2-8). Jika anda memiliki TDS meter, air yang bernilai TDS dibawah 400 ppm masih aman anda gunakan. Mengingat gejala jika kelebihan kalsium dan magnesium tidak terlalu signifikan.
Tetapi jika pH air anda dibawah 7 tetapi TDS diatas 300 ppm, sebaiknya jangan anda gunakan air tersebut. Karena pasti bukan kalsium atau magnesium yang dominan pada TDS air tersebut, mengingat kalsium dan magnesium bersifat alkali
Tanya Mas...
BalasHapusBila air sumurnya pH 4.9 apakah bisa dipakai atau mending beli air isi ulang yg pH 7.2?
Biaya naikin pH dibanding beli air isi ulang @ Rp 4.000 per galon akan lebih hemat mana? Tks
Kalau menggunakan air Ac bisa tidak untuk tanaman hidroponik?
BalasHapusTerima kasih informasinya.. tapi sy mau bertanya bagaimana mengakali agar Air PDAM bisa digunakan menyiram tanaman ya? salam
BalasHapuskunjungi juga
Kebuners